Pengertian dan Ciri-Ciri/Karakteristik Kesehatan Mental



Pengertian dan Ciri-Ciri/Karakteristik Kesehatan Mental- Kesehatan mental sebagai salah satu cabang ilmu jiwa sedah dikenal sejak abad ke-19, spt di Jerman pada tahun 1875 walaupun dalam bentuk yang sederhana.
Sekarang kesehatan mental berkembang pesat dg banyaknya klinik-klinik kesehatan mental, penyuluhan dan lembaga-lembaga kesehatan mental.

1. Pengertian

Istilah Kesehatan Mental diambil dari konsep mental hygiene, mental dari bahasa Yunani yang berarti Kejiwaan. Kata mental memilki persamaan makna dengan kata Psyhe yang berasal dari bahasa latin yang berarti Psikis atau Jiwa, jadi dapat diambil kesimpulan bahwa mental hygiene berarti mental yang sehat atau kesehatan mental atau kepribadian sehat.
 
Dalam pengertian sempit kesehatan mental yaitu absennya seseorang dari gangguan dan penyakit jiwa. Kesehatan mental adalah terhindarnya seseorang dari keluhan dan gangguan mental baik berupa neurosis maupun psikosis (penyesuaian diri terhadap lingkungan sosial) (Mujib dan Mudzakir, 2001, 2003).
Kesehatan mental adalah kemampuan individu dalam penyesuaian terhadap diri sendiri dan lingkungan sosialnya.
 
Musthafa fahmi mendefinisikan dg 2 pola. Pola negative, kesehatan mental yaitu terhindarnya seseorang dari neorosis dan psikosis. Pola positif, kemampuan individu dalam penyesuaian diri dg lingkungan sosialnya.

Zakiah Daradjat mendefinisikan kesehatan mental sebagai terwujudnya keserasian yang sungguh-sungguh antara fungsi-fungsi kejiwaan dan terciptanya penyesuaian diri antara manusia dg dirinya sendiri dan lingkunganny a, berlandaskan keimanan dan ketaqwaan serta bertujuan untuk mencapai hidup yang bermakna dan bahagia di dunia dan di akhirat.

Ciri-Ciri/Karakteristik pribadi yang sehat mentalnya juga dijelaskan pada tabel sebagai berikut (Syamsu Yusuf LN ; 1987).

ASPEK PRIBADI
KARAKTERISTIK
Fisik
Perkembangannya normal
Berfungsi untuk melakukan tugas-tugasnya
Sehat, tidak sakit-sakitan
Psikis
Respek terhadap diri sendiri dan orang lain
Memiliki Insight dan rasa humor
Memiliki respons emosional yang wajar
Mampu berpikir realistik dan objektif
Terhindar dari gangguan-gangguan psikologis
Bersifat kreatif dan inovatif
Bersifat terbuka dan fleksibel, tidak difensif
Memiliki perasaan bebas untuk memilih, menyatakan pendapat dan bertindak
Sosial
Memiliki perasaan empati dan rasa kasih sayang (affection) terhadap orang lain, serta senang untuk memberikan pertolongan kepada orang-orang yang memerlukan pertolongan (sikap alturis)
Mampu berhubungan dengan orang lain secara sehat, penuh cinta kasih dan persahabatan
Bersifat toleran dan mau menerima tanpa memandang kelas sosial, tingkat pendidikan, politik, agama, suku, ras, atau warna kulit
Moral-Religius
Beriman kepada Allah, dan taat mengamalkan ajaran-Nya
Jujur, amanah (bertanggung jawab), dan ikhlas dalam beramal

Uraian diatas, menunjukan ciri-ciri mental yang sehat, sedangkan yang tidak sehat cirinya sebagai berikut:
1.    Perasaan tidak nyaman (inadequacy) 
2.    Perasaan tidak aman (insecurity) 
3.    Kurang memiliki rasa percaya diri (self-confidence) 
4.    Kurang memahami diri (self-understanding) 
5.    Kurang mendapat kepuasan dalam berhubungan sosial 
6.    Ketidakmatangan emosi 
7.    Kepribadiannya terganggu 
8.    Mengalami patologi dalam struktur sistem syaraf (thorpe, dalam schneiders, 1964;61).

 Al-Ghazali, Ibnu Qayyim dan Najati berpendapat bahwa individu yang sehat mentalnya adalah individu yang mempunyai qalbun salim (hati bersih) yang mampu mewujudkan keharmonisan antara fungsi-fungsi jasmani dan rohani, mampu memenuhi kebutuhan keduanya dan menselaraskan dengan batasaan-batasan sesuai perintah Allah.

Adapun gangguan mental yang dijelaskan oleh (A. Scott, 1961) meliputi beberapa hal :
1. Salah dalam penyesuaian sosial, orang yang mengalami gangguan mental perilakunya bertentangan dengan kelompok dimana dia ada.
2. Ketidak bahagiaan secara subyektif
3. Kegagalan beradaptasi dengan lingkungan
4. Sebagian penderita gangguan mental menerima pengobatan psikiatris dirumah sakit, namun ada sebagian yang tidak mendapat pengobatan tersebut.
.

Baca Juga Artikel Di Bawah Ini:

3 komentar:

Ayo tinggalkan jejak anda berupa komentar disini !!! karena komentar anda sangat berarti sekali demi kemajuan blog ini.

Panduan Memberi Komentar
1.Masukan komentar anda
2.Lalu pada kata 'beri komentar sebagai' , pilih account yang anda punya, bagi yang belum mempunyai account pilih Name/url, isi nama anda dan Kosongkan URL atau isi dengan alamat facebook anda(untuk mengetahui alamat facebook anda silahkan login ke facebook dan pilih profile anda, anda dapat melihat alamat Facebook anda di atas, contoh alamat Facebook punya saya http://www.facebook.com/profile.php?id=1823916177
3.dan kemudian Publikasikan
4.Selesai dan anda tinggal menunggu komentar anda muncul
Semoga bermanfa'at.

 
Selamat Datang di www.gudangmaterikuliah.blogspot.co.id(Kumpulan Materi Kuliah Jurusan PAI/Pendidikan Agama Islam). Terima Kasih Atas Kunjungannya. Kunjungi juga website kami di www.indoking.net(Kumpulan berbagai macam informasi terlengkap,terhits dan terupdates 2016)Terimakasih.